Jumat, 23 Agustus 2019

Brebes Peringkat Empat Jawa Tengah Gulat Senior Tahun 2019

Pujisyukur Alhamdulillah Gulat Brebes masih bisa menyumbangkan medali emas di setiap event yang di adakan oleh Pengprov PGSI Prov. Jawa Tengah. Pada event terbaru ini Kejurprov Gulat Senior yang di gelar di ArtosMall Kab. Magelang hari senin samoai dengan hari Rabu tanggal 19 sampai dengan 21 Agustus 2019 tim gulat Brebes bertengger pada posisi ke empat, yang pertama Kab. Demak kedua Grobogan dan yang ke tiga Kota Surakarta.


Tampil sebagai penyumbang Medali emas pertama. Pegulat yang namanya sudah tidak asing lagi yaitu TRISTIYAN pegulat andalan Kab. Brebes yang juga sekaligus adalah atlet yang biasa tampil di TV One di ajang MMA.


Medali Emas kedua di sumbangkan oleh Ajis Kurniawan pegulat yang masih panjang karier di gulat. Atlet yang kesehariannya bekerja sebagai Satpam di SMP N 4 Brebes. Merupakan atlet yang menjadi unggulan di Kab. Brebes.


Medali Perak di sumbangkan oleh pegulat atas nama Justra Aditio yang telah bejuang dengan maksimal melawan seniornya yaitu Muamar Kadapi dari Kab. Demak. Merka berdua sudah lama berlatih bersama di tim Pelatda PraPON Gulat Jateng.

Medali perunggu masing masing - masing di sumbangkan oleh Awaludin Kardiono di kelas 125 Kg gaya Grego Romawi. Atlet berbadan besar ini kesehariannya sebagai pengajar di SMP N 3 Wanasari.
Medali perungguke dua di sumbangkan oleh mas Adib siswa SMA N 2 Brebes dan medali perunggu ke tiga oleh Della Fitriyana yang hobby waktu masih di SMP N 4 Brebes menekuni Bola Basket setelah di SMA N 2 tertarik pada olahraga Gulat. Dan sekarang Della berstatus sebagai mahasiswa Jurusan Kepelatiahan di FIK UNNES Semarang

Berikut laporan dari tim pelatih yang mengawal tim gulat senior di Magelangnkemarin.

Hasil Kejurprov Gulat senior tahun 2019 tanggal 19 - 21 Agustus 1019 di Magelang

Pujisyukur Alhamdulillah 🏆 peringkat *4 Jawa Tengah*

Dua Emas 🥇
1. Tristian *kls 57 Bebas Putra*
2. Ajis Kurniawan *kls 87 Bebsa Putra*

Satu Perak 🥈
1. Justra Aditio *kls 65 Bebas Putra*

Tiga Perunggu 🥉
1. Adib *kls 96 Bebas Putra*
2. Awaludin Kardiono *kls 130 Grego*
3. Della Fitriana *kls 76 Bebas Putri*

Ttd
Pelatih
*Dodo Nugoho*

Semoga kedepan bisa lebih baik lagi dalam prestasi dan kembaki menduduki peringkat pertama.
Semua prestasi tak lepas dari Bimbingan pelatih kepala PGSI Kab. Brebes Bpk. Dasirun,BA

https://youtu.be/A-sAiWyK2CI

http://gulatjateng.org

Salam Olahraga
Salam Jidag

@soewarko

Selasa, 06 Agustus 2019

Dua Emas Dari Atlet Gulat Jateng di Ajang Gulat Dunia



Dua Atlet Muda Jateng Sabet Emas di Ajang Gulat Dunia

SEMARANG - Kabar menggembirakan kembali datang dari anak-anak muda Jawa Tengah. Dua atlet gulat asal Jateng berhasil menjadi juara dan membawa pulang medali emas dalam ajang internasional di Thailand.



Dua atlet gulat binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Tengah tersebut adalah Fauzal Juan Ramadhan,17 dan Anisa Funky Wiwin Putriani,15. Kedua atlet asal Solo dan Klaten itu berhasil menjadi yang terbaik dan membawa medali emas dalam ajang Thailand Sport School Game 2019, yang digelar pekan lalu.



Kedua atlet kebanggaan Jateng tersebut diterima secara langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di rumah dinasnya, Puri Gedeh Semarang, Selasa (6/8). Oleh Ganjar, dua atlet muda itu diberi ucapan selamat, uang pembinaan serta motivasi untuk meraih prestasi di level yang lebih tinggi.

"Selamat, tentu ini hal yang sangat membanggakan, ada atlet Jateng yang juara di ajang internasional. Apalagi, dua atlet ini masih sangat muda, ini masa depan Jawa Tengah di dunia olahraga," kata Ganjar.

Meski begitu, Ganjar meminta agar Fauzal dan Funky tidak lekas berpuas diri. Latihan dan terus latihan adalah modal untuk meraih prestasi di masa yang akan datang.



"Tetap semangat berlatih, yakinlah bahwa apa yang kalian lakukan saat ini, adalah modal berharga bagi masa depan," ucapnya.

Fauzal dan Funky mengatakan sangat bangga dapat membawa medali emas ke hadapan Gubernur Ganjar. Keduanya mengaku, rasa lelah saat berjuang di Thailand terbayar dengan prestasi yang diraih.

"Senang sekali dapat meraih emas di ajang kejuaraan dunia. Ini menambah motivasi saya untuk terus berprestasi dalam lomba-lomba yang lain," ucap Fauzal.

Nama Fauzal dan Funky tidaklah asing dalam olahraga gulat di tanah air. Dua anak muda ini kerap menjuarai berbagai lomba gulat yang diselenggarakan.

Fauzal sendiri tercatat pernah meraih juara satu lomba Porprov tahun 2018. Ia juga pernah menjadi yang terbaik di ajang jurnas antar PPLP, Kejurda dan menjadi juara 3 dalam ajang Popnas 2017.

Sementara Funky juga pernah meraih berbagai prestasi. Cewek berpenampilan tomboi ini juga meraih juara 1 ajang Porprov tahun 2018, juara 1 Kejurnas Remaja dan juara 1 Kejurda junior.

"Semua ini berkat latihan, doa dan dukungan semua pihak. Kami berterimakasih kepada pak Gubernur Ganjar yang sangat mendukung pengembangan olahraga di Jateng," timpal Funky.



Untuk target selanjutnya, Fauzal dan Funky mengatakan ingin sekali menjuarai ajang Olimpiade 2024 nanti. Namun untuk menuju ke sana, keduanya mengatakan akan memenangkan berbagai event lainnya seperti PON, Asean Games dan Asian Games.

"Target kami juara Olimpiade, harus bawa pulang emas," tutup keduanya.

Jumat, 02 Agustus 2019

Alhamdulillah,hari ini 1 emas dari "Fauzal Juan R.kls 57kg greco" (begitulah isi Pesan WA dari Pelatih Gulat PPLPD dan Pelatda Gulat Jateng yang sedang bertugas mengawal atlet - atlet yang bertanding di Thailand.

Dihari pertama gulat Jateng menyumbang Emas untuk Indonesia. Kabar gembira ini langsung direspon ketum PGSI Prov. Jateng Bpk Andreas BW dan segera mengabarkan ke semua jajarannya dan warga gulat seJateng.
Tak berhenti disitu, kabar di hari kedua cukup membuat kita patut lebih bersyukur.

Satu emas lagiiii kawan kawan...
From Anisa Pungki....
👍👍👍🤼‍♀🤼‍♀👍👍👍
Puji syukuralhamdulillah dibawah binaan Bpk Jumain alias (ucox) dan Bpk Bayu Kresna gulat Jateng bisa bertengger di Podium satu di kancah Internasional.

Pak ketum selalu berpesan "Proses tiada menipu hasil" demikanlah yang selalu pak ketum sampaikan keinsan KSATRIA GULAT seJATENG.
Dengan padatnya event di Jateng maka akan ketat juga persaingan gulat provinsi yang di punggawai Bpk Ganjar P.
Dan sesuia moto kita di gulat "KSATRIA DI ATAS DAN DI LUAR MATRAS.
selamat untuk mas Fauzal Juan R. dan mba Anisa Pungki semoga bisa bisa menjadi motivasi pegulat -pegulat di Jateng khususnya dan Indonesia pada Umumnya.
Salam Olahraga
Salam Jidag.

(Soewarko)

Minggu, 05 Mei 2019

Sepuluh medali hadiah untuk Ketum KONI Kab. Brebes

Dua Emas Tiga Perak Lima Perunggu
Berangkat dari niat memajukan Kab. Brebes melalui olahraga PGSI Kab. Brebes selalu mengikuti setiap event yang diselenggarakan oleh PGSI Propinsi Jawa Tengah. Padatnya jadwal kompetisi gulat di Jawa Tengah tak membuat pengurus kehilangan cara, bagaimana mengikuti setiap event yang hampir setiap bulan di pastikan ada kegiatan yang di selenggarakan oleh pengprov PGSI Jateng.
Tahun 2019 mulai POPDA SMP, POPDA SMA, Kejurprov Remaja, Kejurprov Kadet, Kejurprov Yunior, Kejurprov Senior U23, Kejurprov Senior, Kejurnas Remaja, Women Champion 2019 yang pastinya sekelas Liga - Liga Gulat seperti tahun - tahun sebelumnya. Belum lagi Acara Rakerda, penataran Pelatih, Penataran Wasit. Agenda - agenda PGSI Jateng sungguh luar biasa.
Dengan segala kekurangan kita PGSI Kab. Brebes selalu berpartisipasi dalam segala kegiatan yang ada. Event yang baru saja di ikuti adalah KEJURDA GULAT REMAJA PIALA BUPATI PEMALANG TAHUN 2019. yang di selenggarakan pada hari Kamis sampai dengan Sabtu tanggal 02 sampai dengan 04 Mei 2019 tempat pelaksanaan pertandingan di Tempat p *Gedung Serba Guna Kabupaten Pemalang* Jln Jend. Sudirman Tim., Pakis Aji, Wanarejan Utara, Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52361 dengan peserta Kejurda Gulat Remaja maximal kelahiran *2004*, mengacu _*rules UWW januari 2019*_


Dan Alhamdulillah PGSI Kab. Brebes berhasil membawa pulang 10 medali dengan rincian Perolehan medali Kab. Brebes dalam *Kejurprov gulat Remaja tahun 2019 di Pemalang*

Dua emas tiga perak lima perunggu

*2 Emas* 🥇
1. Adam Maulana TP kls 62 Kg Gaya Greego
2. Noval Aditya kls 75 Kg Gaya Greego

*3 Perak* 🥈
1. Destanisa Barayudha Mandasari kls 62 Kg Bebas Putri
2. Faris Abdul Jabar kls 68 Kg Bebas Putra
3. Salma Izzani kls 46 Kg Bebas Putri

*5 Perunggu*🥉
1. Anisya Putri kls 66 Kg Bebas Putri
2. M. Aditya Prasetyo kls 41 Kg Bebas Putra
3. Bima Alyuda kls 48 Kg Bebas Putra
4. Aldi Pradita kls 75 Kg Bebas putra
5. Andrian Saputra kls 57 Kg Grego
Yang bertanggungjawab membawa tim Remaja adalah Ibu Wirna Fujiyanti,S.Pd salah satu pelatih gulat wanita di Kab. Brebes
Dengan perolehan medali tersebut menempatkan Brebes berada pada peringkat Tujuh Jawa Tengah
Dengan kekuatan tim 14 Atlet Dua Pelatih Dua Official dan Dua Wasit yang bertugas dalam event tersebut serta membawa pasukan pendukung yang masih termasuk atlet gulat Kab. Brebes namun tidak bertanding yaitu 6 orang, tujuannya adalah untuk merasakan atmosfir pertandingan bagi mereka dan suatu pembelajaran untuk memicu semangat berlatih.
Sepuluh medali kami persembahkan untuk warga Brebes Pemerintah Kab. Brebes dan terkhusus ketua umum serta pengurus baru KONI Kab. Brebes masa bakti 2019 - 2022
Semoga menjadi awal yang baik dalam pembinaan olahraga prestasi di Kab. Brebes. Yang di nahkodai oleh Pak Ketum KONI Kab. Brebes H. Ahmad Zaeni, SH. Selama empat tahun kedepan.
Berharap atlet dan pelatih lebih terjamin dengan adanya perda yang nanti akan di berlakukan di Kab. Brebes, jadi tidak ada kekhawatiran baik dari atlet maupun orang tua atlet. Karena menjadi atlet adalah pilihan yang tepat. Kami berharap ada jaminan kesehatan jaminan pendidikan jaminan karier bagi PELOR (pelaku olahraga) yaitu Atlet Pelatih Wasit pengurus Olahraga. Dukungan penuh dari pemerintah Kab. Brebes sangatlah menentukan prestasi olahraga di Kabupaten brebes melalu organisasi KONI Kab. Brebes, dan semoga bisa ada istilah Bapa angkat yang mau membesarkan prestasi - prestasi olahraga dengan nyata.
Maju mundurnya prestasi olahraga berbanding lurus dengan keseriusan kita dalam membina dengan dari bibit - bibit atlet usia dini.
Program PGSI Prop. Jateng sudahlah sangat tepat. Dan PGSI Kab. Brebes siap mendukung program - program yang telah di agendakan oleh pengprov PGSI Jateng. Dengan dukungan dari KONI Kab. Brebes, Dinpora Brebes serta Kajari Brebes selaku pembina PGSI Kab. Brebes. Serta insan yang peduli akan kemajuan Gulat di Kab. Brebes bersama memajukan prestasi gulat Brebes.
Salam Olahraga
Salam JIDAG

ttd
Soewarko

Sabtu, 23 Maret 2019

Terbaik dari Dua Calon Ketum KONI Brebes

Salam olahraga.
Ayoh memilih ayo majukan olahraga prestasi di Kab. Brebes. Dari dua calon yang lolos verifikasi maka akan terpilih ketua umum terbaik yang akan menahkodai Olahraga prestasi di kabupaten Brebes.

Kedua calon tersebut adalah :
1. Bambang Edi Prabowo
2. Akhmad Zaeni, SH

Kedua nya akan dipilih oleh 33 cabang olahraga yang di naungi oleh KONI Brebes. Tepat nya tanggal 30 Maret 2019 di gedung DPRD Kab. Brebes. Semoga acara berjalan dengan lancar.
Sesuai pesan dari KONI Jawa Tengah.


Tim 9 telah menyerhakan berkas -berkas persyaratan yang telah dipenuhi oleh kedua calon ketua KONI Kab. Brebes kepada KONI Jawa Tengah. Telah di sahkan ada dua calon yang nantinya akan dipilih dalam MUSORKAB KONI Kab. Brebes pada tanggal 30 Maret 2019.


Semoga kedepan KONI Brebes akan lebih baik lagi. Dan prestasi olahraga di Kab. Brebes akan lebih maju dan lebih terukur. Fasilitas olahraga makin baik. Pelayanan pada PELOR (pelaku olahraga) baik Atlet, Pelatih, Wasit, Pengurus akan lebih terakomodir dengan baik.


Penghargaan kepada atlet dan pelatih serta cabor berprestasi akan lebih baik lagi. Karena tahun - tahun sebelumnya sudah terkonsep dan terlayani dengan baik. Tinggal penyempurnaan dari program sebelumnya.


Penghargaan tidak hanya sekedar materi tapi jaminan masa depan jaminan kesehatan jaminan pendidikan jaminan karier dan untuk bisa berlatih tanpa ada kekhawatiran karena sudah jelas akan kemana olahraga kita bawa.
Kejurprov, Kejurnas, PON,Asian Games, seagemes, bahkan Olimpiade.


Visi Misi yang jelas terukur dan realistis itu yang perlu kita dukung. Siap membawa Olahraga Kab. Brebes lebih baik dan berani belajar untuk lebih baik. Baik dari kecabangan dari KONI Kabupaten lain. Bahkan berani menjalankan program - program yang mendukung presrasi atlet dan pelatih level Nasional.


Tidak ada yang tidak mungkin. Kita pasti bisa lebih baik lagi dari sebelumnya dan dari Kota / Kabupaten lain. Apalagi sudah ada perda olahraga di Kabupaten Brebes. Yang akan mengantarkan langkah kita selaku PELOR. Dan semua itu akan terwujud atas dukungan dan peran serta masyarakan Kabupaten Brebes yang peduli akan prestasi olahraga di Kabupaten Brebes.

Salam JIDAG
Salam Olahraga
edy suwarko

Sabtu, 09 Maret 2019

Ada Lima Bakal Calon Ketum KONI Kab. Brebes yang mengambil Formulir Pendaftaran

Assalamualaikum.ww Yang Saya hormati Saudara-saudara Pengurus dan pecinta Olahraga..

sesuai Tahapan Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum KONI 2019-2023, pengambilan Formulir Kandidat tanggal 8-9 Maret sampai dengan Pukul 13.00 WIB.. sehingga secara Resmi Tahapan Pengambilan Form. Pendaftaran Kami *TUTUP*..

Dengan Calon Peserta yang mengambil form sebanyak 5 Kandidat :
*1. Bambang Edi Prabowo*
*2. M. Nurhidayat, SE*
*3. A. Zaeni, SH*
*4. Juwadi, S.Pd., M.Pd*
*5. Ganis Faruqi Abkar, S.Ip*

Berikut foto - foto para kandidat


Berikut peoses pengambilan berkas pencalonan Bakal calon Ketua Umum KONI masa bakti 2019 - 2023 di posko pendaftran yang bertempat di Kantor KONI Kab. Brebes

1. Bambang Edi Prabowo

2. M. Nur Hidayat, SE (diwakili tim sukses)

3. A. Zaeni, SH (diwakili tim sukses)

4. Juwadi, S.Pd. M.Pd

5. Ganis Faruqi Akbar, S.Ip

Dan selanjutnya adalah tahapan Pengembalian Form. Pendaftaran dengan dokumen persyaratan, ditanggal 13-14 Maret 2019 s/d Pukul 16.00 WIB..
Di kantor KONI Brebes.

Maturnuwun atas semua Partisipasinya.

Wassalamualaikum.ww

Ttd
TIM 9.

Rabu, 06 Maret 2019

KONI Brebes Resmi Buka Pendaftaran Ketum Periode 2019 - 2023 https://kumparan.com/panturapost/koni-brebes-resmi-buka-pendaftaran-ketum-periode-2019-2023-1551687751543704864?utm_source=Mobilesite&utm_medium=whatsapp&utm_campaign=Share

Jangan lupa bagi para bakal calon ketua Umum KONI Kab. Brebes hari jumat dan sabtu tanggal 8 dan 9 bisa mengambil formulir pendaftaran blangko bakal calon ketua Umum KONI masa bakti 2019 - 2023...
Siapkan visi misi yang membangun dan meningkatkan olahraga prestasi di Kab. Khususnya dan Jateng pada Umumnya.
Salam Olahraga.....

Selasa, 05 Maret 2019

Disampaikan dengan hormat kepada masyarakat Kab. Brebes yang ingin memajukan olahraga Prestasi ayo...
Bangun Kab. Brebes lewat olahraga.
Rakyat sehat Negara kuat.

Ikuti aturannya... ayoo...
Ttd
Tim 9

Jumat, 01 Februari 2019

SANGKAN PARANING DUMADI


Aa Dadang :

Mana yg didahulukan, mendidik anak menjadi sholeh atau pintar....?

Kisah ini layak jadi pertimbangan

Seorang bapak kira-kira usia 65 tahunan duduk sendiri di sebuah  lounge bandara Halim   Perdana Kusuma, menunggu pesawat yang akan menerbangkannya ke Jogja.
Kami bersebelahan hanya berjarak satu kursi kosong. Beberapa  menit kemudian ia menyapa saya.
_“Dik hendak ke Jogja juga?”_
_“Saya ke Blitar via Malang, Pak. Bapak ke Jogja?”_
_“Iya.”_
_“Bapak sendiri?”_
_“Iya.”_ Senyumnya datar. Menghela napas panjang._“Dik kerja dimana?”_

_“Saya serabutan, Pak,”_ sahut saya sekenanya.
_“Serabutan tapi mapan, ya?”_ Ia tersenyum. _“Kalau saya mapan tapi jiwanya serabutan.”_

Saya tertegun. _“Kok begitu, Pak?”_
Ia pun mengisahkan, istrinya telah meninggal setahun lalu. Dia memiliki dua orang anak yang sudah besar-besar. Yang sulung sudah mapan bekerja. Di Amsterdam. Di sebuah perusahaan farmasi terkemuka dunia.  Yang bungsu, masih kuliah S2 di USA.

Ketika ia berkisah tentang rumahnya yang mentereng di kawasan elit Pondok Indah Jakarta, yang hanya dihuni olehnya seorang, dikawani seorang satpam, 2 orang pembantu dan seorang sopir pribadinya, ia menyeka airmata di kelopak matanya dengan tisue.

_“Dik jangan sampai mengalami hidup seperti saya ya. Semua yang saya kejar dari masa muda, kini hanyalah kesia-siaan. Tiada guna sama sekali dalam keadaan seperti ini. Saya tak tahu harus berbuat apa lagi. Tapi saya sadar, semua ini akibat kesalahan saya yang selalu memburu duit, duit, dan duit, sampai lalai mendidik anak tentang agama, ibadah, silaturrahmi dan berbakti pada orang tua._

_Hal yang paling menyesakkan dada saya ialah saat istri saya menjelang meninggal dunia karena sakit kanker rahim yang dideritanya, anak kami yang sulung hanya berkirim SMS tak bisa pulang mendampingi akhir hayat mamanya gara-gara harus meeting dengan koleganya dari Swedia. Sibuk. Iya, sibuk sekali…. Sementara anak bungsu saya mengabari via WA bahwa ia sedang mid - test di kampusnya sehingga tidak bisa pulang...”_

_“Bapak, Bapak yang sabar ya….”_
Tidak ada kalimat lain yang bisa saya ucapkan selain itu.

Ia tersenyum kecut.
_“Sabar sudah saya jadikan lautan terdalam dan terluas untuk membuang segala sesal saya dik..._
_Meski telat, saya telah menginsafi satu hal yang paling berharga dalam hidup manusia, yakni sangkan paraning dumadi. Bukan materi sebanyak apa pun. Tetapi, dari mana dan hendak ke mana kita akhirnya. Saya yakin, hanya dari Allah dan kepada-Nya kita kembali. Di luar itu, semua semu. Tidak hakiki..._ 

_Adik bisa menjadikan saya contoh kegagalan hidup manusia yang merana di masa tuanya….”_

Ia mengelus bahu saya –saya tiba-tiba teringat ayah saya.
Spontan saya memeluk Bapak tsb..
Tak sadar menetes airmata..
Bapak tua tersebut juga meneteskan airmata....
...... *kejadian ini telah menyadarkan aku, bahwa mendidik anak tujuan utamanya harus shaleh bukan kaya. Tanpa kita didikpun rejeki anak sudah dijamin oleh Tuhan, tapi tidak ada jaminan tentang keimanannya, orang tua yg harus berusaha untuk mendidik dan menanamkannya.*

Di pesawat, seusai take off, saya melempar pandangan ke luar jendela, ke kabut-kabut yang berserak bergulung-gulung, terasa diri begitu kecil lemah tak berdaya di hadapan kekuasaan-Nya...

●HIDUP ITU SEDERHANA SAJA. MENCARI REZEKI JANGAN MENGEJAR JUMLAHNYA TAPI KEJAR BERKAHNYA.

Semoga bermanfaat.

#sumber : pesan WA